BAB I
Kenaikan BBM
A. Kenaikan BBM
Jakarta, Harga minyak dunia terus bergerak naik, membuat BBM ikut terkerek. Pemerintah selalu memberi subsidi kepada BBM premiun sehingga tidak harus mengikuti fluktuasi harga minyak. Ketua Departemen Keuangan DPP Partai Demokrat Ikhsan Modjo BBM premium merupakan racun yang sebenarnya tidak harus disubsidi, karena jika kondisi ini terus dibiarkan racun itu akan membuat APBN kurang sehat. Defisit APBN diprediksi dapat mencapai 5,3% atau lebih dari batas wajar sekitar 2,23%.
Selain itu,rendahnya harga BBM bersubsidi yang saat ini Rp 4.500 berdampak terhadap disparitas harga yang tinggi pada BBM Non Subsidi.
Harga jual Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi alias premium siap naik 1 april 2012 ini.
Terus meroketnya harga minyak dunia membuat BBM premium harus naik.
Pemerintah memang sudah lama tidak banyak menggangu harga BBM bersubsidi tersebut.
Selama tahun 2003-2004 harga premium Rp 1.810/Liter, pada 1 Maret 2005 menjadi Rp 2.400, kemudian pada 1 Oktober 2005 menjadi Rp 4.500.
Terakhir kali pemerintah menaikkan harga minyak pada mei 2008 sebesar Rp 6000/Liter yang di sebabkan oleh krisis ekonomi global.
Selain itu,rendahnya harga BBM bersubsidi yang saat ini Rp 4.500 berdampak terhadap disparitas harga yang tinggi pada BBM Non Subsidi.
Harga jual Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi alias premium siap naik 1 april 2012 ini.
Terus meroketnya harga minyak dunia membuat BBM premium harus naik.
Pemerintah memang sudah lama tidak banyak menggangu harga BBM bersubsidi tersebut.
Selama tahun 2003-2004 harga premium Rp 1.810/Liter, pada 1 Maret 2005 menjadi Rp 2.400, kemudian pada 1 Oktober 2005 menjadi Rp 4.500.
Terakhir kali pemerintah menaikkan harga minyak pada mei 2008 sebesar Rp 6000/Liter yang di sebabkan oleh krisis ekonomi global.
B. Dampak Kenaikan BBM
Jakarta, Rencana pemerintah untuk menaikkan harga BBM bersubsidi ternyata telah berdampak negatif. Harga bahan pokok salah satunya adalah telur ayam telah mengalami kenaikan yang cukup tinggi . Harga telur ayam dari Rp 16000/Kg kini merangkak jadi Rp 18.000/Kg.
Pedagang telur ayam, Risman mengaku bahwa dampak kenaikan ini sudah terjadi sejak pekan lalu seiring ramainya pemberitaan soal kenaikan BBM.
Jakarta, Rencana pemerintah untuk menaikkan harga BBM bersubsidi ternyata telah berdampak negatif. Harga bahan pokok salah satunya adalah telur ayam telah mengalami kenaikan yang cukup tinggi . Harga telur ayam dari Rp 16000/Kg kini merangkak jadi Rp 18.000/Kg.
Pedagang telur ayam, Risman mengaku bahwa dampak kenaikan ini sudah terjadi sejak pekan lalu seiring ramainya pemberitaan soal kenaikan BBM.
C. Mengatasi kenaikan BBM
Hasil simulasi BPS menunjukkan, setiap kenaikan harga bahan bakar minya Rp 500/Liter akan menyebabkan inflasi langsung sebesar 0,31% dan inflasi tidak langsung sebesar 1-2 kali dari inflasi langsung.
Artinya, jika harga BBM dinaikkan Rp 1.500 menjadi Rp 6.000/Liter, akan menyebabkan inflasi langsung besar 0,93% dan inflasi tidak langsung sekitar 1 hingga 2 dari inflasi langsung. Inflasi tidak langsung itu berupa kenaikan tarif transportasi umum.
“Jadi, kalau harga BBM dinaikkan menjadi Rp 6000/Liter, inflasi langsungnya 0.93%, ditambah inflasi tidak langsung sekitar 1,35% dan totalnya menjadi 2,5%, “jelas Kepala BPS, Suryamin , di Jakarta, Kamis (1/3)
Hasil simulasi BPS menunjukkan, setiap kenaikan harga bahan bakar minya Rp 500/Liter akan menyebabkan inflasi langsung sebesar 0,31% dan inflasi tidak langsung sebesar 1-2 kali dari inflasi langsung.
Artinya, jika harga BBM dinaikkan Rp 1.500 menjadi Rp 6.000/Liter, akan menyebabkan inflasi langsung besar 0,93% dan inflasi tidak langsung sekitar 1 hingga 2 dari inflasi langsung. Inflasi tidak langsung itu berupa kenaikan tarif transportasi umum.
“Jadi, kalau harga BBM dinaikkan menjadi Rp 6000/Liter, inflasi langsungnya 0.93%, ditambah inflasi tidak langsung sekitar 1,35% dan totalnya menjadi 2,5%, “jelas Kepala BPS, Suryamin , di Jakarta, Kamis (1/3)
D. Antisipasi Pemerintah
Kenaikan BBM rencananya dimulai 1 april mendatang akan berpengaruh erhadap banyak bidang, termasuk pariwisata. BPPI pun menghimbau pemerintah untuk membuat perencanaan yang jelas untuk sektor pariwisata.
Dalam seminar bertajuk “Strategic Plan for Indonesia Tourism Promotion Board”, yang bertempat di Hotel Gand Sahid, Jl Jend Ssdirman, Selasa (13/3/2012). Badan Promosi Pariwisata Indonesia (BPPI) menyinggung keputusan pemerintah untuk membuat perencanaan yang jelas.
“ Pemerintah harus menjelaskan berapa jumlah kenaikan, insentif apa saja yang akan diberikan pada industri, agar industri terkait pariwisatabisa membuat perencanaan yang matang untuk menanggapi kenaikan BBM, “ kata Ketua BPPI sekaligus Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia, K RAY Dra Budi wiryanti Sukamdani CHA, dalam seminar.
BPPI yang terbentuk pada awal 2012 merupakan jembatan antara pemerintah dangan para stakeholder. Para stakeholder ini mencakup industri-industri yang bergerak dalam bidang pariwisata. BBPI juga merupakan partner langsung dari Kemenparekraf, hal ini sesuai dengan UU Pariwisata No. 10 Tahun 2009 yang menyatakan bahwa kenterian harus bekerjasama dengan badan swasta untuk mengembangkan pariwisata Indonesia.
Sebagai lembaga independen, BPPI nantinya akan menyediakan program pelengkap dari kementrian pariwisata dari dalam dan luar negeri, serta penyelenggara event. Salah satu langkah BPPI adalah dengan konsentrasi terhadap masa loe season. Seperti yang diketahui, dalam satu tahun terdapat low season dan high season masa liburan. BPPI akan membuat beberapa acara pada saat low season tersebut, yaitu pada bulan Januari-April dan September-November.
“Kita akn melakukan hal-hal yang tidak dilakukan pemerintah,seperti bazar,consumer show,juga tourism fair,” tambah Wiryanti.
Jika pemerintah menjadi fasilitator, maka BPPI akan berusaha untuk meningkatkan performa industri pariwisata dalam negeri.
http://travel.detik.com
Dalam seminar bertajuk “Strategic Plan for Indonesia Tourism Promotion Board”, yang bertempat di Hotel Gand Sahid, Jl Jend Ssdirman, Selasa (13/3/2012). Badan Promosi Pariwisata Indonesia (BPPI) menyinggung keputusan pemerintah untuk membuat perencanaan yang jelas.
“ Pemerintah harus menjelaskan berapa jumlah kenaikan, insentif apa saja yang akan diberikan pada industri, agar industri terkait pariwisatabisa membuat perencanaan yang matang untuk menanggapi kenaikan BBM, “ kata Ketua BPPI sekaligus Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia, K RAY Dra Budi wiryanti Sukamdani CHA, dalam seminar.
BPPI yang terbentuk pada awal 2012 merupakan jembatan antara pemerintah dangan para stakeholder. Para stakeholder ini mencakup industri-industri yang bergerak dalam bidang pariwisata. BBPI juga merupakan partner langsung dari Kemenparekraf, hal ini sesuai dengan UU Pariwisata No. 10 Tahun 2009 yang menyatakan bahwa kenterian harus bekerjasama dengan badan swasta untuk mengembangkan pariwisata Indonesia.
Sebagai lembaga independen, BPPI nantinya akan menyediakan program pelengkap dari kementrian pariwisata dari dalam dan luar negeri, serta penyelenggara event. Salah satu langkah BPPI adalah dengan konsentrasi terhadap masa loe season. Seperti yang diketahui, dalam satu tahun terdapat low season dan high season masa liburan. BPPI akan membuat beberapa acara pada saat low season tersebut, yaitu pada bulan Januari-April dan September-November.
“Kita akn melakukan hal-hal yang tidak dilakukan pemerintah,seperti bazar,consumer show,juga tourism fair,” tambah Wiryanti.
Jika pemerintah menjadi fasilitator, maka BPPI akan berusaha untuk meningkatkan performa industri pariwisata dalam negeri.
http://travel.detik.com
BAB II
PEMBATASAN BBM
A. Pembatasan BBM
Jakarta - Menjelang kenaikan harga BBM subsidi yang rencananya 1 April 2012, seluruh mobil dinas pemerintah dan BUMN dilarang memakai BBM subsidi. Kementerian ESDM akan mengeluarkan surat edaran soal keputusan ini."Menjelang diberlakukan kenaikan BBM, kita akan buat surat edaran. Semua mobil pemerintah tidak boleh menggunakan BBM bersubsidi. Itu juga termasuk untuk perusahaan BUMN," kata Menteri ESDM Jero Wacik di sela-sela acara turnamen golf K3 di, Royale Halim, Minggu (11/3/2012)
Jero juga mengatakan, pembatasan ini bersifat terbatas. Kedepannya seluruh mobil dinas pemerintah maupun BUMN didorong untuk menggunakan bahan bakar gas (BBG).
"Kemudian pindah dari BBM ke gas akan terus lanjut. Itu akan berlangsung pelan-pelan tetapi terus dilakukan. Hingga mobil-mobil itu sudah tidak banyak menggunakan BBM," katanya.
B. Penolakan kenaikan dan pembatasan BBM
Jakarta Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri memimpin rapat FPDIP soal kenaikan harga BBM. Sikap final PDIP adalah menolak kenaikan harga BBM.
"Saya diminta fraksi untuk memberikan pengarahan mengenai masalah BBM. Sebenarnya dari sejak 3 bulan, fraksi PDIP sudah melakukan telaah secara mendalam dan profesional. Salah satu hal yang kami lakukan dengan memanggil Pak Kwik Kian Gie untuk dapat menerangkan lebih baik hal-hal yang sekiranya bisa kami lakukan,"kata Mega usai memimpin rapat pengarahan FPDIP di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (13/3/2012).
Menurut Mega, PDIP telah bulat. Dia meminta FPDIP menolak rencana kenaikan harga BBM.\
"Apalagi ketidakjelasan pilihan pemerintah sendiri dasar-dasar kebijakannya sendiri sumir karena berdasarkan penjelasan pasal Undang-undang, bukan pasalnya. Apalagi terkesan program pembatasan tersebut tidak disiapkan secara prima jadi terkesan tidak mampu dilakukan," ujar effendi
Apalagi kata Effendi, dari semua pihak yang terkait pembatasan ini, mulai dari PT Pertamina, BPH Migas, para pengamat dan lainnya, semua menyatakan penolakan.
"Bahkan ada yang menyatakan penolakan, ini kan seharusnya dimaknai oleh pemerintah sebagai suatu jawaban, bahwa pembatasan BBM tidak mungkin untuk dilakukan," tandasnya.
Rencananya, program pembatasan BBM bersubsidi memang akan diterapkan mulai 1 April. Hal itu akan diterapkan untuk mencegah meledaknya konsumsi BBM bersubsidi yang pada akhirnya membebani subsidi BBM di APBN. Namun sejauh ini pemerintah belum menegaskan bagaimana bentuk pembatasan BBM bersubsidi. Belum lagi tidak adanya kesiapan untuk konversi BBG. http://news.detik.com/read/2012/03/13/170846/1866217/10/mega-arahkan-fpdip-tolak-kenaikan-harga-bbm
KESIMPULAN
· Kenaikan harga BBM tersebut merupakan antisipasi untuk menekan pembengkakan subsidi pemerintah yang dianggap memberatkan APBN berjalan.
· Kemenhub menyatakan besaran kenaikan tarif nantinya akan beragam. Sebab, angkutan kota dan desa dalam provinsi terikat pada ketentuan otonomi daerah. Selain itu, karakter tiap daerah berbeda.
PENUTUP
Demikian yang dapat kami paparkan mengenai materi yang menjadi pokok bahasan dalam makalah ini, tentunya masih banyak kekurangan dan kelemahannya, kerena terbatasnya pengetahuan dan kurangnya rujukan atau referensi yang ada hubungannya dengan judul makalah ini.
Penulis banyak berharap para pembaca yang baik memberikan kritik dan saran yang membangun kepada penulis demi sempurnanya makalah ini dan dan penulisan makalah di kesempatan – kesempatan berikutnya.Semoga makalah ini berguna bagi penulis pada khususnya juga para pembaca pada umumnya.
Penulis banyak berharap para pembaca yang baik memberikan kritik dan saran yang membangun kepada penulis demi sempurnanya makalah ini dan dan penulisan makalah di kesempatan – kesempatan berikutnya.Semoga makalah ini berguna bagi penulis pada khususnya juga para pembaca pada umumnya.
Daftar Pustaka
Tidak ada komentar:
Posting Komentar